...

Wednesday, August 10, 2011

Kepada Siapa Ber-Tuhan

Memuja-Mu adalah keputusan ... memilih-Mu menjadi sandaran adalah pilihan
Ketika raga ini tak mampu merangkak kembali
Ketika rasa ini tak lagi ada hasrat untuk berbuat
Semua akhirnya kembali kepada-Mu
Jika aku mampu ... Ingin selalu kupapahkan kehidupanku pada satu kepastia
Tetapi aku tetaplah manusia biasa yang tak mampu tanpa adanya diri-Mu
Semua yang aku terima, dan apa yang dapat aku rasakan hingga saat ini adalah atas kehendak-Mu
Dan saat semua ini Kau ambil kembali, tulus dalam do'aku  .. ku harap imajinasiku ini tetap dalam tuntunan
Bertuhan adalah sebuah keniscayaan bagi setiap manusia
Jika ada yang mengatakan tidak bertuhan ... mungkin saya ragu atas itu
Sebatas sepengetahuan ini ,Tuhan adalah Sesuatu yang jadi sandaran hidup atas pilihan kehidupan
Percaya atau tidak percaya toh kita telah melewatinya, kepada apa kita bertuhan.

pict source : alqasam.blogsome.com
Dengan keberagaman Tuhan yang kita jadikan sandaran ... maka menjadi akibat pada bagaimana kita berfikir dan bagaimana kita bersikap atas tuntutan keadaan
Kompleksitas keadaan ini terkadang menjadikan kita menjadi lengah dengan apa yang kita Tuhankan
Semoga semangat pencarian tetap kuat tertanam pada kita semua
Mencari apa yang sebenarnya kita tuju ... dan menuju apa yang sebenarnya kita harapkan
Jika kita bertanya pada siapapun yang kita temui ...
Pilihan antara kebahagiaan atau kepedihan ... mana yang anda harapkan ?
antara selamat atau celaka mana yang anda harapkan ?
antara tawa atau duka mana yang anda harapkan ?
Kebanyakan orang pasti akan memilih hal yang sama  ... antara bahagia, selamat dan tawa ...
Tetapi apakah yang menjadi konsekuensi logis jika kita mengharapkan itu semua
Semoga sandaran ini telah lurus .... semoga sandaran ini benar pada tempatnya
Bagaimana dengan Tuhan anda

0 comments:

Post a Comment

Semerdeka merdeka mu untuk menulis disini