Filosofi jawa mengatakan ... urip mung mampir ngombe
Saya kembali mengajak kita semua untuk membuka cakrawala berfikir yang lagi - lagi gak umum seperti yang sekarang berkembang ditengah kita semua.
Sebenarnya itu teori lama sih kalau mau kembali mempelajari ajaran-ajaran mbahmbah kita.
urip mung mampir ngombe ... yang aktifitasnya mampir itu kira-kira adalah yang punya rumah atau pendatang (tamu) ... hehehe iki ra dijawab juga gapapa kok.
Ya namanya tamu itu ada adabnya, ada tata kramane, begitu juga tuan rumah.
Imam Al Ghazali pernah bilang di salah satu bukunya ... bahwa "jadilah tamu yang bijaksana".
setelah dibaca-baca lagi ternyata "bertamu" yang dimaksud Al Gazhali bukan hanya aktifitas sosial kemasyarakatan dalam kerangka silaturahim habluminannas.
Manusia ini kan berasal tidak dari bumi sejatinya , datang ke bumi untuk beberapa pekerjaan (tugas)nya.
Jadi kesimpulan sementara adalah manusia adalah pendatang yang sedang singgah kebumi dan tidak akan selamanya dibumi, menungso mung mertamu ng alam bumi iki ...
saya ingin sedikit melempar pertanyaan sederhana tentang adab bertamu untuk para pendatang itu ...
1. pantaskah tamu datang kerumah langsung masuk dan mengambil semua yang ada di meja makan ?
terlalu kurang ajar sepertinya contoh diatas hehehe begini saja kalau begitu pertanyaan lanjutannya
2. anda sebagai tamu disuguhi beraneka macam makanan, lalu dengan rakus anda menghabiskan semua hidangan yang ada di meja..tanpa memperhatikan sekitarmu bagaimana ?
patut atau tidak hal-hal diatas dilakukan oleh seorang tamu ... cukup dijawab sendiri sajalah untuk direnungkan.
maka ... jika sekarang kita memang sadar sebagai "tamu"nya BUMI ... bagaimana kita seharusnya kepadanya, meski sebenarnya BUMI juga sangat baik hati mempersilahkan anda singgah, beristirahat dan memberikan banyak hidangan untuk manusia.
Selamat melanjutkan perjalanan
0 comments:
Post a Comment
Semerdeka merdeka mu untuk menulis disini